KESALAHAN UMUM DALAM KOLOKASI

Assalamualakum dan salam sejahtera untuk kita semua. Hari ini saya akan berbagi ilmu tentang kolokasi.

Kolokasi (collocation) adalah pasangan kata atau kelompok kata yang jika digabungkan terdengar natural. Masalahnya adalah  para penutur asing (non native speaker) seperti kita sering menterjemahkan kata dari bahasa ibu kita ke dalam Bahasa Inggris yang terdengar tidak natural (aneh, kaku, atau tidak pernah ada dalam Bahasa Inggris). Berikut adalah 20 kesalahan umum yang  sering kita buat :

 

  • Make a mistake, bukan do a mistake

Jangan katakan : I did mistake in dictation, tetapi katakan : I made a mistake in dictation.

Kita sering menganggap bahwa kita melakukan kesalahan. ‘Melakukan’ itu kita terjemahkan sebagai ‘do/did/done’. Padahal ‘a mistake’ itu selalu berpasangan dengan  ‘make/made’.

 

  • Give a mark, bukan put a mark

Jangan katakan : The teacher put me a good mark, tetapi katakan : Baca lebih lanjut

UNGKAPAN UNTUK PERCAKAPAN YANG NATURAL

Assalamualakum dan salam sejahtera bagi kita semua.

Pada hari ini saya ingin berbagi beberapa ungkapan Bahasa Inggris untuk percakapan yang natural. Ungkapan ini penting untuk dipelajari selain mempelajari grammar karena jika kita hanya mempelajari grammar akan terlihat kaku dan tidak natural dalam bercakap-cakap. Berikut adalah beberapa ungkapan yang kita gunakan :

  • Glad to meet you.

Ketika Anda diperkenalkan oleh seseorang lazimnya untuk mengatakan (I’m) glad/happy to meet you atau It’s nice to meet you. Balasannya adalah I’m happy to meet you atau I’m happy to meet you, too. Yang digaris bawahi diucapkan lebih keras.

  • Tell me about yourself.

Tell me about yourself adalah cara sopan untuk memberitahu seseorang bahwa Anda tertarik dengan orang tersebut. Ungkapan ini lebih baik dibandingkan apabila kita menggunakan pertanyaan langsung. Orang yang ditanya dapat memutuskan mana yang harus disampaikan dan mana yang tidak.

X : Tell me about yourself.

Y : Well, I’m from a small town, and I came here to work.

  • What do you do?

Pertanyaan what do you do? untuk menanyakan pekerjaan seseorang. Jika kita menjawab dengan ‘be’ kita menjawab jabatan pekerjaan kita namun jika menggunakan ‘verb’ kita memberitahu informasi lebih detail tentang pekerjaan kita.

X : What do you do?

Y : I am a banker. I work at a government bank.

  • Are you kidding me?

Are you kidding me? adalah ungkapan atau Baca lebih lanjut

MENGENAL PHRASAL VERBS

Assalamualaikum dan salam sejahtera bagi kita semua…

Hari ini saya akan menjelaskan tentang phrasal verbs. Apa itu phrasal verbs? Phrasal verbs adalah kombinasi atau gabungan dari kata kerja dan preposisi atau adverb yang menyebabkan terjadinya arti baru. Contoh kata kerja adalah look, get dan put, dan contoh preposisi adalah down, up, on. Jika kita kombinasikan kata kerja dan preposisi maka akan menjadi sebuah arti baru.Preposisi atau adverb dari sebuah phrasal verbs disebut partikel (particle). Partikel yang paling umum yang sering kita gunakan adalah : in, on, down, up, off, out, for, away dan into.

Di atas telah dijelaskan bahwa phrasal verbs berbeda arti dari kata kerja utama. Contoh : get, yang merupakan kata kerja asli artinya menerima atau mendapatkan (receive), tetapi jika digabung dengan preposisi dan menjadi phrasal verbs maka artinya menjadi berbeda. Contoh :

  • get up = raise from the bed (bangun dari tempat tidur)
  • get on = step onto a vehicle (naik kendaraan umum)
  • get over = recover from illness (pulih dari penyakit)
  • get off = leave a vehicle (turun dari kendaraan umum)

Baca lebih lanjut

SUBJECT-QUESTIONS

Assalamualaikum dan salam sejahtera untuk kita semua…

Boleh percaya boleh tidak bahwa bahasan ini tidak ada dalam buku-buku grammar yang biasa kita baca atau kita temui di toko-toko buku (kecuali mungkin untuk tingkat advance) . Saya menemukan topik ini dari hasil eksplorasi saya mengajar bertahun-tahun dan mendapati perbedaan antara pertanyaan biasa dan pertanyaan yang menanyakan pelakunya/penyebabnya. Selamat membaca…

Subject-Questions adalah pertanyaan yang menanyakan pelaku yang melakukan, terlibat atau penyebab terjadinya suatu tindakan atau kejadian. Tidak seperti pertanyaan biasa, subject-questions memiliki pola yang berbeda. Pertanyaan jenis ini tidak menggunakan kata bantu seperti do, does, atau did, dan tidak ada subject-nya (karena yang ditanyakan adalah subject-nya atau pelakunya). Kata tanya yang biasa digunakan dalam jenis kalimat tanya ini adalah who, what, which, dan how many/how much. Kita selalu berasumsi bahwa pelakunya adalah orang ketiga tunggal (he, she, atau it) kecuali untuk kata tanya ‘how many’. Mari kita bandingkan perbedaannya lebih detail.

Contoh dalam bentuk ‘present’ :

What do you want?  ——- What makes you sad?
– What does she do for a living?  ——- Who likes smoking?
– What food do you like most?  ——- Who understands English?
– Which car does your father drive to the office? —– Which bus takes you to school? 
– How many children do they have? — How many children go to government schools?

Kesimpulannya : Pada kelimat tanya Baca lebih lanjut

NOUN CLAUSE

Assalamualaikum dan salam sejahtera untuk kita semua…

Sudah lama saya tidak berbagi dengan Anda karena ada beberapa hal yang harus saya fokuskan. Alhamdulillah sekarang saya dapat menulis lagi di blog tutorial ini.

Salah satu kelemahan orang Indonesia yang berbicara Bahasa Inggris adalah tidak menyertakan kata bantu seperti ‘do/does/did’ dalam kalimat tanya. Contoh pada pertanyaan ‘Where Andi live?’ (seharusnya : ‘Where does Andi live?’) atau ‘What time you see him?‘ (seharusnya : ‘What time did you see him?). Sebenarnya kalimat tanya tanpa menyertakan kata bantu tidak sepenuhnya salah jika kita tambahkan kata lagi di depan kata tanya tersebut. Contoh : ‘Do you know where Andi lives?’ dan ‘Can you tell me what time you saw him?’. Nah, jenis kalimat seperti inilah yang akan saya jelaskan pada tulisan saya kali ini yang saya beri judul ‘noun clause

Noun clause adalah anak kalimat yang berfungsi sebagai noun (kata benda).
Bandingkan :

I know him. (him adalah object pronoun)
I know who he is. (who he is adalah noun clause) Baca lebih lanjut

MELAKUKAN DAN MENERIMA PANGGILAN TELEPON DI TEMPAT KERJA

Assalamualaikum dan selamat malam semua..

Malam ini saya ingin berbagi tutorial berkomunikasi dengan telepon terutama di tempat kerja. Ungkapan-ungkapan apa saja yang biasa kita gunakan ketika kita melakukan panggilan telepon atau menerimanya. Ok, mari kita mulai ungkapan-ungkapan ketika kita melakukan panggilan atau menelepon sesorang di tempat kerja.

  • Memperkenalkan diri Anda

Good morning/Good afternoon/Good evening. This is Budi at PT Terang Abadi/Budi from sales department. Could I speak to Mr. Lubis? (Jika Anda ingin berbicara dengan orang tertentu)

Good morning/Good afternoon/Good evening. This is Budi at PT Terang Abadi/Budi from sales department. I’m calling because…/about.. (Jika Anda menelepon untuk suatu maksud tertentu)

  • Ketika orang yang ingin Anda ajak bicara tidak berada di tempat

Baca lebih lanjut